Example floating
Example floating
Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300
DaerahHukum

Misteri Proyek Jembatan Miliaran Rupiah di Kalimantan Barat: Keterlambatan dan Hilangnya Papan Informasi Mengundang Kecurigaan

231
×

Misteri Proyek Jembatan Miliaran Rupiah di Kalimantan Barat: Keterlambatan dan Hilangnya Papan Informasi Mengundang Kecurigaan

Share this article
Example 468x60

Mempawah –Mentarikhatulistiwa.co.id-Bayangan jembatan baru di Ruas Jalan Sungai Pinyuh – Batas Kota Pontianak dan dalam Kota Pontianak seharusnya telah membentang gagah di Kabupaten Mempawah. Proyek senilai Rp 16.044.405.874,00 (enam belas miliar empat puluh empat juta empat ratus lima ribu delapan ratus tujuh puluh empat rupiah) dari APBN 2024 ini, ditangani oleh PT. Anugrah Putra Indotama dengan pengawasan PT. Laras Sembada, seharusnya rampung pada akhir tahun 2024. Namun, hingga Maret 2025, proyek yang dikontrakkan pada 26 Februari 2024 (Nomor Kontrak: 06/PKS/Bb20.5.2/2024) ini masih jauh dari selesai. Lebih mengkhawatirkan lagi, papan informasi proyek telah raib, seakan sengaja disembunyikan dari pengawasan publik.

Ketidakhadiran papan informasi proyek merupakan pertanda buruk. Transparansi yang seharusnya menjadi pilar utama proyek pemerintah justru hilang. Hal ini memicu kecurigaan publik terhadap pengelolaan anggaran dan pengawasan proyek oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Direktorat Jenderal Bina Marga, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Barat, dan Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Kalimantan Barat.

Ketika dikonfirmasi, Jamaludin, pelaksana teknis lapangan, hanya menjelaskan keterlambatan proyek disebabkan oleh kendala banjir. Penjelasan ini dinilai tidak memadai dan tidak menjawab pertanyaan utama: mengapa papan informasi proyek hilang? Upaya konfirmasi kepada direktur PT. Anugrah Putra Indotama melalui WhatsApp juga tidak membuahkan hasil, hanya mendapatkan jawaban singkat, “Maaf bukan Ranah saya bng. coba konfirmasi ke puprnya.”

Keterlambatan yang signifikan dan hilangnya papan informasi proyek telah menimbulkan pertanyaan serius tentang akuntabilitas dan transparansi penggunaan dana APBN 2024. Apakah ada upaya untuk menyembunyikan informasi penting dari publik? Pertanyaan ini mendesak untuk dijawab oleh pihak-pihak terkait. Publik menuntut kejelasan dan investigasi menyeluruh untuk memastikan tidak ada penyimpangan dalam proyek miliaran rupiah ini.

Mencari Jawaban dari Kementerian PUPR: Sampai berita ini diturunkan, upaya konfirmasi kepada Kementerian PUPR terkait detail kegiatan proyek dan pengawasannya masih belum membuahkan hasil. Kejelasan informasi dari Kementerian PUPR sangat dibutuhkan untuk menjernihkan misteri di balik proyek jembatan ini.(tim)

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Example 1000x300Example 1000x300 Example 1000x300Example 600x600Example 600x600Example 600x600Example 600x600Example 600x600Example 600x600