Example floating
Example floating
Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300Example 1000x300
Daerah

Bupati Sanggau Terima Penghargaan Mohammad Syafei Award di Ajang Temu Pendidik Nusantara XII

80
×

Bupati Sanggau Terima Penghargaan Mohammad Syafei Award di Ajang Temu Pendidik Nusantara XII

Share this article

Sanggau, Mentarikhatulistiwa.co.id Bupati Sanggau Yohanes Ontot menerima Penghargaan Mohammad Syafei Award dalam ajang Temu Pendidik Nusantara (TPN) XII yang diselenggarakan oleh Guru Belajar Foundation pada 11–12 Oktober 2025 di Sekolah Cikal Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Penghargaan tersebut secara resmi diterima pada Minggu, 12 Oktober 2025, sebagai bentuk apresiasi kepada kepala daerah yang dinilai berdampak dan berdaya dalam mengelola serta menggerakkan perubahan pendidikan di daerahnya.

Dalam sambutannya, Bupati Yohanes Ontot menegaskan pentingnya membangun kesadaran generasi muda sebagai agen perubahan, terutama dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan dinamika dunia pendidikan.

“Perubahan iklim di Kabupaten Sanggau menjadi perhatian kami, terutama dalam membangun kesadaran generasi masa depan agar menjadi agen perubahan. Tantangan yang dihadapi terkait lingkungan, tenaga pendidik, dan infrastruktur harus disinergikan dengan kebijakan pemerintah daerah,” ujarnya.

Ontot menambahkan, keberhasilan pendidikan di Sanggau merupakan hasil dari kolaborasi lintas sektor yang terus diperkuat.

“Ada kebijakan pemerintah yang berkelanjutan dan berpengaruh ke sekolah. Pendidikan melibatkan banyak pihak. Di Kabupaten Sanggau kami telah membangun pondasi kolaboratif, seperti bersama perusahaan, organisasi GOW melalui kegiatan Bunda PAUD Literasi, serta komunitas KGBN dalam pengembangan kompetensi guru,” jelasnya.

Salah satu implementasi nyata di Kabupaten Sanggau, lanjut Ontot, adalah Gerakan Sekolah Sehat, yang menanamkan kesadaran menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan di sekolah.

“Guru adalah role model yang tiada akhir bagi murid-muridnya. Jadilah sosok inovatif dan kreatif sebagai agen perubahan. Guru merupakan aktor utama dalam pendidikan iklim,” pesannya.

Sementara itu, Nining Wijiyanti, Kepala SMP Negeri 6 Sanggau sekaligus Koordinator TPN XII Daerah Kabupaten Sanggau, mengatakan bahwa sekolah memiliki peran penting dalam mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim.

“Sekolah berperan strategis dalam upaya menghadapi perubahan iklim. Semua pihak di sekolah harus berkolaborasi dan berperan sebagai agen perubahan. Kegiatan TPN XII di Jakarta ini menjadi inspirasi bagi guru-guru di Sanggau untuk mengimplementasikan praktik baik di sekolah,” ujarnya.

Kegiatan Temu Pendidik Nusantara XII menjadi ajang tahunan yang mempertemukan pendidik, pegiat pendidikan, dan pemimpin daerah dari seluruh Indonesia. Tahun ini, TPN XII mengusung semangat transformasi pendidikan berkelanjutan melalui kolaborasi dan praktik baik yang adaptif terhadap perubahan zaman dan tantangan global, termasuk isu lingkungan dan perubahan iklim. (Red)

Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Example 1000x300Example 1000x300 Example 1000x300Example 600x600Example 600x600Example 600x600Example 600x600Example 600x600Example 600x600