Pontianak –Mentari khatulistiwa. co. Id-Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan keimigrasian, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak menggelar Educational Visit dan Forum Group Discussion (FGD) bersama Perwakilan Ombudsman RI Kalimantan Barat dan Kelompok Masyarakat Peduli Maladministrasi (KMPMDP) Kalimantan Barat. Acara yang bertema “Tugas Pokok dan Fungsi Kantor Imigrasi Pontianak serta Problematika Keimigrasian di Kota Pontianak” ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman publik dan membuka ruang dialog mengenai peran serta tantangan yang dihadapi imigrasi di Pontianak.Selasa(22/04/25)
Kegiatan ini tak hanya sekedar presentasi, namun merupakan kesempatan berharga bagi peserta untuk berdiskusi langsung dengan Kepala Kantor Imigrasi Pontianak, Sam Fernando, dan jajarannya. Diskusi terfokus pada tugas pokok dan fungsi imigrasi, serta berbagai permasalahan keimigrasian yang dihadapi di Kota Pontianak. Peserta juga aktif memberikan masukan dan saran berharga untuk perbaikan layanan.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi jembatan bagi pertukaran pengetahuan dan pengalaman, serta meningkatkan kesadaran bersama tentang pentingnya peran imigrasi,” ujar Sam Fernando. Komitmen Kantor Imigrasi Pontianak untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pun ditegaskan dalam kesempatan ini.
Apresiasi tinggi disampaikan Marini, Kepala Keasistenan Pencegahan Maladministrasi Perwakilan Ombudsman RI Kalimantan Barat. “Terima kasih kepada Kantor Imigrasi Pontianak atas fasilitasi acara ini. Semoga komitmen peningkatan kualitas layanan publik, khususnya terkait penerbitan paspor dan izin tinggal bagi warga negara asing, terus dipertahankan,” katanya.
Kolaborasi antara Kantor Imigrasi Pontianak, Ombudsman RI, dan KMPMDP Kalbar diharapkan mampu menciptakan sinergi positif dalam meningkatkan kualitas pelayanan keimigrasian di Pontianak, menciptakan layanan yang lebih responsif dan akuntabel bagi masyarakat.(hen)
