Ketapang–Mentari khatulistiwa.co.id-Viral sebuah video yang memperlihatkan aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI) di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat. Video tersebut menampilkan pemandangan yang memprihatinkan: kerusakan lingkungan yang parah, pondok pekerja sederhana berdampingan dengan deretan mobil mewah yang terparkir tanpa pengawasan. Situasi ini menimbulkan dugaan kuat adanya pembiaran dari pihak berwenang, khususnya Polres Ketapang.
Dalam penelusuran lapangan yang dilakukan awak media MHI Kalbar, seorang pekerja tambang yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa aktivitas penambangan emas ilegal ini telah berlangsung lama tanpa pernah tersentuh razia. Lokasi tambang yang berada di Sungai Melayu, tak jauh dari jalan poros, semakin memperkuat dugaan adanya pembiaran dari berbagai instansi.
Keberadaan tambang emas ilegal ini menimbulkan pertanyaan serius terkait penegakan hukum dan perlindungan lingkungan. Meskipun aktivitas tersebut berlangsung di depan mata, dan kerusakan lingkungan semakin meluas, penindakan tegas dari pihak kepolisian yang berwenang hingga saat ini belum terlihat. Kemewahan yang ditampilkan para penambang ilegal menjadi ironi di tengah kerusakan lingkungan yang mereka ciptakan. Masyarakat berharap penegak hukum segera bertindak tegas untuk menghentikan aktivitas ilegal ini dan mengembalikan kelestarian lingkungan di Kabupaten Ketapang.(HMI/hen)
