Bengkayang,Mentari Khatulistiwa.co.id-
Rapat pembahasan permasalahan dan usulan masyarakat kepada PT Darmex Agro yang terlaksana laksanakan di aula kantor camat lembah bawang kecamatan lembah bawang kabupaten Bengkayang provinsi kalimantan barat hari Jumat tanggal 3/4/2024 turut di hadiri staf bidang perkebunan dan peternakan mewakili dinas perkebunan Bengkayang yaitu bapak Irawan Hadi,Bapak Kristoforus mewakili camat kecamatan lembah bawang,Toni kepala desa lembah bawang,tokoh adat,tokoh masyarakat serta masyarakat pemilik lahan.
Pertemuan masyarakat dengan pemerintah desa lembah bawang tersebut menentukan atau membuat keputusan terakhir terhadap perusahaan PT Darmex Agro.adapun keputusan masyarakat lembah bawang kepada pemerintah desa lembah bawang supaya melakukan penutupan sementara lahan masyarakat desa lembah bawang yang berada di PT Darmex Agro secara adat
Untuk penutupan secara adat akan di laksanakan pada tanggal 15 mei 2024 sampai dengan 15 Juni 2024 jika dalam waktu yang di tentukan tidak di selesaikan maka masyarakat pemilik lahan akan menutup secara permanen
Dalam hal penutupan,Masyarakat desa lembah bawang tidak akan melakukan aktivitas panen sampai dengan batas waktu yang telah di tentukan dan dalam penutupan PT Darmex Agro tidak boleh melakukan aktivitas di setiap divisi yang berada di wilayah Desa Lembah Bawang.
Kepada awak media,Toni kepala desa lembah bawang mengatakan baru tujuh bulan menjabat sebagai kepala desa banyak pengaduan masyarakat desa lembah dimana lahan warga tersebut belum di selesaikan artinya belum di GRTT dan plasma belum juga terealisasi oleh PT Darmex Agro dan tapak beliungnya juga belum di selesaikan maka dalam hal ini masyarakat minta supaya di selesaika
Dalam hal ini pemerintah desa lembah bawang,kecamatan dan kabupaten sudah melakukan berbagai cara untuk menyelesaikan permasalahan antara masyarakat lembah bawang selaku pemilik lahan dengan perusahaan PT Darmex Agro ternya Perusahaan PT Darmex tidak meres untuk menyelesaikan permasalahan dengan baik artinya mereka tidak ada untuk jemput bola untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Dalam hal ini pemerintah desa lembah bawang melihat dan menilai bahwa perusahaan PT Darmex Agro secara acuh tak acuh mengulur ulur waktu sehingga membuat masyarakat menjadi kesal dengan pemilik lahan yang belum terbayar,sering terjadi pertemuan namun belum juga tuntas maka masyarakat meminta Supaya Perusahaan Kebun Sawit PT Darmex yang berada di Desa Lembah bawang di tutup sementara sampai batas waktu yang sudah di tentukan.
(Marsel).