Melawi,Mentari Khatulistiwa.co.id
Di kabarkan Kepala Desa Berobai Permai Kecamatan Sayan Kabupaten Melawi ,(MP) dan Bendahara Desa (TN) di Periksa Penyidik Polres Melawi,Kedua pejabat desa Brobai permai itu di periksa secara terpisah berselang sehari.
Berdasarkan informasi yang di himpun awak media ini,oknum Kades MP dan Bendahara TN di periksa Polres Melawi terkait laporan dugaan penggelapan Gaji dan tunjangan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Berobai Permai, Lahmudin dan salah satu anggota BPD Desa Tersebut,
Di jelaskan Lahmudin,pada tanggal 29 April 2024 lalu sudah membuat laporan ke Polres Melawi atas diduga tindak pidana penggelapan uang tunjangan dan pemalsuan tanda tangan di duga dilakukan oleh Muspida selaku Kades Berobai Permai dan Toni selaku Bendahara Desa Berobai Permai.
“Sejak bulan Januari tahun 2022 sampai Maret 2024 yakni selama 27 bulan kami tidak pernah menerima pembayaran tunjangan sebagai Ketua dan begitu juga Prianto yang sebagai Anggota BPD Desa Berobai Permai tidak pernah menerima tunjangan dari Bendahara desa selaku juru bayar,”katanya.
Sementara MP Oknum Kades saat di sambangi salah satu awak media usai memberikan keterangan di Polres Melawi dia membenarkan telah periksa terkait laporan Ketua BPD.
“Benar,tadi saya di minta keterangan terkait gaji ketua BPD yang tidak saya bayar,” ujar MP, Senin (20/5/24)
lebih lanjut Kata MP,alasan dia tidak melakukan pembayaran,karena Ketua BPD tidak pernah masuk dan tak mengikuti rapat musyawarah desa.
“Gimanalah mau di bayar,masuk aja jarang,”kata MP
Terkait perkembangan dugaan kasus tersebut,TN oknum bendahara desa di juga di kabarkan turut di periksa pada Rabu 22/5/24.
Terpisah,Kasat Reskrim Polres Melawi AKP Joni,di confirmasi via Chat WhatsApp terkait Pemeriksaan Onum Kades dan Bendahara Desa Brobai permai,hingga saat ini belum memberikan jawaban.
(Frans Som)
