Sekadau, Mentarikhatulistiwa.co.id. kepolisian Resor Sekadau melaksanakan Panen Perdana Jagung Kuartal II bertempat di PT Parna Agromas Desa Tapang Pulau Kecamatan Belitang Hilir Kabupaten Sekadau, Senin 2 Juni 2025, Pukul 09.30 s/d Selesai.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Sekadau, Aron, S.H, Kajari Sekadau, Adyantana Meru Herlambang, S.H., M.H, Kapolres Sekadau, AKBP Donny Molino Manoppo, S.H., S.I.K., M.Si, Wakil ketua DPRD Kabupaten Sekadau Jefray raja Tugam, Ketua Komisi II DPRD Sekadau Yodi Setiawan, Wakapolres Sekadau, Kompol Asep Mustopa Kamil, S.H., M.H, Pabung Kodim 1204 Sgu/Skd Mayor Inf M Yunus, Ketua Tim PKK, Ibu Magdalena Susilawati Aron, SP, Kepala dinas pertanian, perternakan dan perikanan / PLT Asisten II Pemkab Sekadau Sandae, Kepala dinas LH Sekadau Apeng petrus, Para kepala SKPD Pemkab Sekadau, Para PJU Polres Sekadau, Kapolsek Belitang hilir AKP Triyono, GM Pt Parna Agromas Herkulanus Ruddy, S.H,
serta undangan lainnya.
Pimpinan Perusahaan PT. Parna Agromas, Herkulanus Rudi, S.H. dalam sambutannya mengatakan ucapan Terimakasih kepada Forkompinda melalui Kapolres Sekadau yang telah memberikan kepercayaan kepada PT. Parna Agro Mas untuk panen raya jagung. Perusahaan kami siap mendukung program Pemerintah baik pusat, porovinsi maupun daerah semampunya. Menanam jagung merupakan hal baru dikarenakan PT. Parna bergerak dibidang pekebunan kelapa sawit. namun dengan bimbingan pihak Polsek dan PPL PT. Parna belajar untuk menanam jagung yang dapat dipanen hari ini. Luas lahan yang disiapkan PT. Parna 5 hektar dan diditanam secara bertahap menyesuaikan kondisi alam dimana saat menanam curah hujan tinggi dikhawatirkan bibit akan membusuk segingga yang bisa dipanen hari ini baru seluas 1 hektar. Penyiapan lahan juga dibatasi dengan pengunaan alat berat untuk penyiapan lahan yang secara oprasional bergantian dengan pengunaan alat untuk kebun kelapa sawit PT.Parna dan juga ketersediaan tenaga kerja untuk merawat kebun jagung yang diambil dari tenaga kerja di perkebunan PT.Parna, ungkapnya.
Sementara itu Kapolres Sekadau, AKBP Donny Molino Manoppo, S.H. S.I.K M.Si ditempat yang sama mengucapkan Terimakasih kepada pimpinan perusahaan dan direksi PT.Parna yang telah mendukung penuh program ketahanan pangan yang diselengarakan Polres Sekadau. Rencana kegiatan panen perdana ini dipusatkan di Kalimantan Barat di Kabupaten Bengkayang yang semula direncanakan dihadiri Bapak Presiden. namun adanya penundaan sehingga Polres Sekadau berencana melaksanakan panen perdana secara internal. atas rencana ini dilaporkan kepada Bupati dan Bupati menyatakan berkenan hadir sehingga didesain kegiatan panen perdana hari ini. Program ketahanan pangan mulai digulirkan sejak November 2024 secara resmi dimulai diakhir Januari 2025.sampai dengan bulan Mei 2025,luas lahan jagung program ketahanan pangan yang telah ditanami seluas 150 Hektar yang tersebar di 7 kecamatan. bulan juni melaksanakan panen yang telah dilakukan penanaman bulan Februari seluas 15,6 Hektar tersebar di 6 Kecamatan. salah satunya lahan di PT. Parna. Pihaknya mengakui masih banyak tantangan, hambatan dalam proses penanaman, perawatan lahan dikarenakan masih dalam proses belajar namun dengan dukungan Pemerintah Daerah dan PPL dapat belajar sehingga dapat dilaksanakan panen raya hari ini. Kedepan diharapakan dengan dilaksanakan panen raya ini kedepan dapat semakin menguatkan dalam mendukung program pemerintah dan presiden dalam ketahanan pangan, terangnya
Bupati Sekadau, Aron, S.H dalam kegiatan tersebut mengungkapkan Seyogyanya hari ini panen perdana dilaksanakan bersama Bapak Presiden melalui zoom namun dikarenakan adanya penundaan sehingga panen raya dilaksanakan secara internal oleh Polres Sekadau bersama Forkopimda dikarenakan sudah ada persiapan yang matang. Pemerintah daerah mengapresiasi Kapolres dan jajaran yang telah bekerja keras selama beberapa bulan ini dalam menyiapkan dan menyukseskan program pemerintah pusat dalam bidang ketahanan pangan. Bupati juga meminta para PPL untuk terus bekrja dan mendorong petani untuk lebih giat dalam mengelola lahan sesuai program bapak presiden. Pemerintah daerah dan Polres hanya memberikan motivasi dan edukiasi sehingga kedepan adanya tindak lanjut yang dilakukan masyarakat Kabupaten Sekadau. Salah satu plening pemerintah pusat tidak hanya ketahanan pangan tapi juga peningkatan ekonomi masyarakat dikarenakan tanaman jagung masa tanamnya tidak terlalu lama sehingga ada perputaran uang di masyarakat petani. Pemerintah Daerah berharap masyarakat petani tidak hanya fokus pada satu sektor pertanian, seperti sawit, sawah, padi namun juga tanaman jagung yang sudah pasti ada kalkulasi oleh pemerintah pusat dengan waktu yang singkat namun dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat petani. ketersediaan lahan masih sangat banyak tinggal mindset masyarakat untuk mengembangkan jagung. Pemerintah daerah juga mendorong perusahaan – perusahaan lainya untuk memberikan dorongan kepada petani dengan contoh penamaan seperti yang telah dilaksanakan PT. Parna. apa yang telah dijalankan ini nantinya akan di evaluasi pemerintah pusat dan jika memang dinilai strategis maka akan mendapat suport pemerintah pusat baik dari segi anggaran maupun peralatan pertanian, tutupnya.(Tim/Boim)
