SAROLANGUN, mentari khatulistiwa.co.id-Senin [01/4] sekira pukul 10.00 wib bertempat di halaman kantor Bupati Sarolangun telah dilaksanakan aksi unjuk rasa oleh Forum Mahasiswa Bintang Sembilan Kabupaten Sarolangun. Polres Sarolangun kerahkan sebagian personilnya untuk melakkukan pengawalan dan pengamanan terhadap aksi unras tersebut.
Pengamanan yang dilakukan oleh Polres Sarolangun dilakukan secara tertutup dan terbuka untuk memberikan keamanan kepada pengunjuk ras agar aksi berjalan dengan aman dan kondusif. Kegiatana Pengamanan dipimpin oleh Kabag Ops Polres Sarolangun Kompol A Bastari Yusuf SH MH, turut hadir dalam pengamanan tersebut Kasat Intelkam Polres Sarolangun AKP Sukman SH, Kasat lantas Polres Sarolangun AKP Rio Renaldy Siregar S.T.K.,S.IK, Kapolsek Sarolangun AKP Dwiyatno SH MH. KBO Sat Intelkam Ipda M Soetrisman SH, Kanit Turjawali Ipda Purnawarman, Kadishub Kabupaten Sarolangun J Firdaus dan Kasat Polpp M Idrus.
Ada beberapa poin yang menjadi tuntutan dari Massa aksi diantaranya meminta Pemerintah Kabupaten Sarolangun untuk mengikuti INGUB yang telah di keluarkan oleh Gubernur Jambi terkait Hauling Batu Bara, memfasilitasi ruang mediasi untuk pihak perusahaan, kepemilikan IUP Dan Transfortir untuk melakukan Pertemuan Khusus Pemerintah, sat lantas, Dishub, pihak terkait penguna jalan Dan ORMAS untuk membuat regulasi yang menguntungkan antar sesama masyarakat, perusahaan dan penguna jalan lainnya.
Massa aksi juga menuntut Kepada Dishub Kabupaten Sarolangun, untuk mengaktifkan kembali jembatan timbangan untuk hauling Mobil PS AS Roda 2 yang Overload di anggap mengangkangi INGUB Yang di keluarkan Gubernur Dan Forkopimda Provinsi Jambi serta meminta kepada Kadishub Sarolangun dan Kasat Lantas Polres Sarolangun untuk benar-benar mengawasi terkait Jam Operasional hauling batu Bara dan Batasan Jumlah angkutan batu bara serta teknis lainya yang telah di atur dalam rapat koordinasi pada hari senin, 25 maret 2024 bertempat Aula rumah dinas bupati Merangin.
Setelah melakukan aksi penyampaian orasinya, massa aksi di terima oleh Kadishub Kabupaten Sarolangun J Firdaus dan melaksanakan mediasi di ruang Asisten I Kabupaten Sarolangun, setelah dilakukan diskusi., alhasil akan dilakukan mediasi kembali dengan mengundang PJ Bupati , Kapolres, Pemilik Tambang, Transportir dan Unsur yang terkait. (suro/humaspolres).