SAROLANGUN, mentari khatulistiwa.co.id-Setelah kurang lebih empat hari korban atas nama Asril Bin Ahmad Guci umur 46 tahun yang hanyut disungai warga Desa Paniban Baru Kecamatan Batang Asai, akhirnya Tim SAR bersama Personil Polsek Batang Asai dan Warga berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia pada Selasa (23/4) pukul 08.00 Wib diwilayah pulau pisang Desa Kasiro Ilir Kecamatan Batang Asai.
Sebelumnya Korban diketahui hilang oleh anaknya pada hari Jumat lalu tanggal 19 April 2024 sekira pukul 16.00 wib, Korban diketahui mandi kesungai, 30 menit kemudian anak korban menyusul namun ternyata tidak ditemukan diseputaran sungai sedangkan peralatan mandi miliknya masih berada ditepi sungai, kemudian anak korban melapor kepada pemerintah desa dan bersama sama warga berusaha melakukan pencarian mayat korban yang diperkirakan hanyut terbawa arus sungai batang asai sejak hari dilaporkan hilang.
Atas kejadian tersebut, Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, S.IK, M. Si melalui Kasi Humas Iptu Rindradi mengucapkan Turut berduka cita, Polres Sarolangun dan Jajaran turut berbela sungkawa atas meninggalnya korban yang hanyut .
“Setelah mendapat Laporan orang hilang, Personil Polsek Batang Asai bersama TIM SAR dan Warga langsung melakukan pencarian dengan menyusuri sungai BTA, Alhamdulillah, korban berhasil ditemukan, terimakasih kepada semua pihak telah bekerja sama membantu menemukan korban, kami atas nama seluruh Personil Polres Sarolangun turut berbela sungkawa, semoga keluarga korban tabah atas musibah ini” tuturnya.
Korban diketemukan hari Selasa tanggal 23 April 2024 sekira pukul 08.00 wib mayat korban ditemukan hanyut terbawa arus sungai batang asai diwilayah pulau pisang desa Kasiro Ilir kecamatan Batang Asai sekira 2 jam perjalanan menggunakan perahu motor atau disebut Ketek. Korban dibawa kedesa Raden Anom untuk disemayamkan didesa kelahirannya.(suro/humaspolres).