Sanggau, Polda Kalbar , mentari khatulistiwa.co.id- Pekerjaan pemasangan gorong-gorong di titik rawan longsor Jalan Raya Bodok-Sanggau, tepatnya di Dusun Bali, Desa Sebarra, Kecamatan Parindu, terus menunjukkan progres positif. Hingga Rabu pagi, 23 April 2025, tim teknis telah berhasil memasang 11 dari 12 unit gorong-gorong yang direncanakan di lokasi tersebut.
Kegiatan monitoring dan evaluasi pemasangan dilakukan oleh instansi terkait guna memastikan bahwa pembangunan infrastruktur berjalan sesuai target.
Lokasi ini sebelumnya terdampak tanah longsor akibat curah hujan yang tinggi, yang menyebabkan kerusakan signifikan pada badan jalan dan mengganggu kelancaran lalu lintas di jalur penghubung strategis antara Bodok dan Sanggau.
Menurut informasi di lapangan, pemasangan gorong-gorong difokuskan pada titik-titik terparah yang mengalami kerusakan struktural. Proses pekerjaan dilakukan secara hati-hati dengan memperhatikan kondisi tanah yang masih labil, serta untuk memastikan keamanan bagi para pengguna jalan.
Sampai saat ini, arus lalu lintas masih diberlakukan sistem buka-tutup satu lajur. Kendaraan roda empat melintas secara bergantian karena masih terdapat tumpukan material yang menutupi sebagian badan jalan. Namun demikian, kemacetan yang sempat terjadi sebelumnya kini sudah tidak lagi terpantau.
Kapolsek Parindu, Iptu Trisna Mauludi, menyampaikan bahwa situasi selama proses pekerjaan berlangsung tetap dalam kondisi aman dan kondusif. Pihaknya telah menurunkan personel untuk membantu pengamanan dan pengaturan lalu lintas di lokasi tersebut.
“Kami terus berkoordinasi dengan dinas terkait guna memastikan proyek berjalan lancar dan masyarakat dapat kembali menggunakan jalan secara normal dalam waktu dekat,” ujarnya.
Beliau juga menambahkan bahwa masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati saat melintas di lokasi perbaikan, terutama pada malam hari.
“Kami mengharapkan kesabaran pengguna jalan dan meminta mereka mengikuti arahan petugas di lapangan demi keselamatan bersama,” tambah Iptu Trisna Mauludi.
Curah hujan yang tinggi selama beberapa waktu terakhir memang menjadi penyebab utama terjadinya longsor di kawasan ini. Oleh karena itu, proyek pemasangan gorong-gorong ini menjadi bagian penting dari upaya mitigasi bencana serta peningkatan kualitas infrastruktur jalan raya di wilayah Parindu.
Dengan progres yang sudah mencapai 90 persen, diharapkan seluruh pekerjaan dapat diselesaikan dalam waktu dekat. Pemerintah Kecamatan Parindu bersama pihak kepolisian dan dinas teknis lainnya terus bersinergi untuk memulihkan akses jalan secara menyeluruh agar mobilitas masyarakat dan distribusi logistik kembali berjalan normal. (Dny Ard / Hms Res Sgu)